Persona48 : Part 11

Part 11
Kekuatan Spesial




“hah…benarkah ini tempatnya? Kenapa disini..? ini kan sekolah kita..”ucap Yudi sangat terkejut tanpa mengedipkan matanya.
“haha iya, tunggu aja beberapa menit, sebentar lagi tengah malam.”jawab kak Raven yang melihat jam tangannya.
Setelah menunggu beberapa menit, tengah malam pun tiba. Dan seperti malam sebelumnya tiba-tiba berubah menjadi Dark Hour. Mereka sudah tidak mengalami gejala apapun ketika memasuki Dark Hour, seperti sudah terbiasa saja. Tiba-tiba terjadi gempa yang cukup besar di sekitar tempat tersebut. Andela, Yudi dan Zae sangat terkejut ketika melihat sekolah mereka bergeser dan tebelah menjadi dua bagian.
Lalu munculah sebuah menara yang sangat besar dan tinggi dari bawah sekolah tersebut. Kemudian sekolah mereka pun menghilang atau lebih tepatnya menghilang kedalam tanah dan digantikan oleh sebuah menara raksasa tersebut. Menara itu bentuknya tidak teratur, ada lantai yang kelihatan lebih besar dan ada juga  yang terlihat lebih kecil. Menara tersebut memiliki warna yang berbeda tiap-tiap ketinggian. Mereka berpikir mungkin Tartarus memiliki ratusan lantai.
“Inilah Tartarus. Sebuah labirin yang muncul dengan sendirinya selama Dark Hour”ucap kak Melody sambil menunjuk pada menara tersebut.
“labirin..? apa yang kak melody bicarakan..? apa yang terjadi dengan sekolah kita ?”Tanya Yudi dengan sangat antusias.
“Tenang saja. sekolah kita tidak kenapa-kenapa. Ketika Dark Hour telah lewat, semuanya akan kembali dengan normal”jawab kak Raven.
“inikah sarang Shadow itu yang tadi di bicarakan itu ?”Tanya Yudi penasaran.
“iya Yudi.. tepat sekali”jawab kak Melody.
“ta..tapi..kenapa…kenapa sekolah kita berubah menjadi sebuah menara yang besar ?”Tanya Yudi terbata karena masih tidak menyangka saja apa yang terjadi pada sekolahnya.
“….”kak Melody hanya memalingkan wajahnya tanda tidak mengetahuinya.
“kak mel juga tidak mengetahuinya ?”Tanya Zae yang ikut terkejut.
“iya Zae, kakak tidak mengetahuinya”jawab kak Melody sedikit kecewa. Melihat ekspresi kak Melody, Andela merasa aneh, merasa ada yang masih disembunyikan oleh kak Melody dari orang lain. Tetapi Andela tidak terlalu menghiraukannya.
“Apa mungkin ini sudah ada dari dulu. ?”ucap Andela ditengah pembicaraan mereka.
“Iya bisa saja ndel.” Jawab kak Melody.
“Soalnya dulu Kak Melody sama kakak hanya melihat bagian depannya saja. Dan malam ini adalah pertama kalinya kita kita akan menjelajahinya. Mengasikan bukan ?”ucap kak Raven dengan muka menakutkan.
“emangnya kenapa kita harus masuk kesana kak ?”Tanya Zae penasaran.
“karena pastinya menara ini memiliki sebuah rahasia tentang Shadow dan Dark Hour. Kita harus menyelidikinya”jawab kak Raven.
“Raven…aku menghormati semua antusiasmu, tapi ingat malam ini, kamu tidak akan menemani kita kedalamnya.”ucap kak Melody meyakinkan.
“Iya mel aku tahu. Cerewet amat kamu mel.”balas kak Raven kecewa.
“iya itu juga untuk kebaikan mu, ven”ucap kak Melody dengan nada sedikit mengeras.
“ya..ya”ucap kak Raven masih kecewa.
Tak lama setelah itu mereka masuk ke menara tersebut. Mereka telah sampai dilantai satu. Ruangan tersebut luas sekali, berbeda sekali dengan tampilan luarnya. Ruangan tersebut sangat bersih. Disana terdapat sebuah tangga yang besar yang mengarah pada satu pintu yang sangat besar dan diatasnya terdapat sebuah jam yang sangat besar terbuat dari besi. Terdapat beberapa pilar yang berfungsi untuk menopang beberapa lantai diatas.
Disana juga terdapat sebuah alat teleportasi yang bisa digunakan untuk berpindah lantai. Tetapi alat tersebut masih belum bisa digunakan. Lantainya seperti terbuat dari besi dan memiliki pola seperti pada papan catur.
“Wow…keren banget isi menara ini.”ucap Yudi dengan kagumnya.
“Tapi menurutku, ini menakutkan.”ucap Andela ketika merasakan suasana diruangan tersebut.
“Ini baru pintu utama saja. Labirin yang sebenarnya berada dibalik pintu tersebut.”ucap kak Melody sambil menunjuk pada pintu yang cukup besar.
“bagaimana kalau kalian lihat-lihat dulu ruangan ini. Kakak sama kak Melody mau persiapan dulu.”ujar kak Raven.
“iya kak”ucap mereka bertiga berbarengan. Kemudian mereka melihat sekeliling ruangan tersebut. Andela melihat-lihat disekitar tangga yang menuju pada sebuah pintu. Yudi hanya melihat-lihat bentuk-bentuk pilar yang sangat aneh. Sedangkan Zae ia berjalan pada sisi tembok menara tersebut. Kemudian ia menemukan sebuah pintu yang berwaran ungu. Pintu tersebut bercahaya yang sama warnanya ungu. Melihat itu Zae teringat tentang sebuah kunci yang pernah ia terima dari seseorang. Lalu Zae mencoba memasukan kunci pada pintu tersebut. Dan pintu tersebut bisa terbuka.
Ternyata pintu tersebut benar, mengarah ke Velvet Room. Ruangan dimana Igor telah menunggunya kembali. Ia juga bertemu kembali dengan asistennya yaitu Elaine. Perempuan itu sedang berdiri disamping kakek-kakek yang sudah cukup tua yang tak lain Igor itu sendiri.
“Selamat datang. Saya telah menunggu anda cukup lama.”ucap Igor yang menyambutnya.
“eh..tempat ini ?”ucap Zae yang terkejut ketika memasuki ruangan tersebut.
“iya kebetulan sekali anda datang kesini. Saya akan memberitahu tentang kekuatan yang anda miliki.”ucap Igor.
“Sebelum itu. Silahkan duduk terlebih dahulu.”sambung Igor sambil menunjuk pada salah satu kursi yang berwarna ungu. Zae merasa aneh dengan ruangan-ruangan yang sering ia kunjungi. Pada saat Dark Hour, suasana didunianya menjadi kehijauan. Sedangkan ruangan ini serba berwarna ungu. Zae hanya duduk diam di kursi tersebut mendengarkan apa yang akan Igor bicarakan.
“Waktu untuk menggunakan kekuatan anda telah tiba. Menara yang akan akan anda jelajahi itu…. Apakah anda tahu asalnya dari mana ? apakah anda tahu apa tujuan dari menara tersebut ?”Tanya Igor dengan muka yang serius.
“Tidak master. Aku tidak mengetahuinya. Sebenarnya Tartarus itu apa  ?”tanya balik Zae.
“Masih terlalu dini untuk anda mengetahui semuanya. Anda harus bisa menggunakan kemampuan special dari kekuatan anda.”jawab Igor.
“Kekuatan spesial ?”ucap Zae yang menjadi penasaran.
“Ya, tepat sekali. Kekuatan anda sangat unik. Kekuatan anda itu seperti angka nol atau kosong. “ucap Igor.
“Maksudnya bagaimana master ?”Tanya Zae heran.
“Karena kekosongan itu sewaktu waktu dapat memungkinkan kekuatan yang tiada batasnya. Anda akan dapat menggunakan lebih dari 1 persona dan dapat memanggilnya sekaligus. Suatu saat nanti anda akan bisa menggunakan kekuatan tersebut”jelas Igor.
“Jika anda datang lagi kesini. Anda akan berlatih bersama dia.”sambung Igor sambil menunjuk pada Elaine.
“Zae, aku akan membantumu agar kamu bisa menggunakan kekuatan persona mu sepenuhnya.”ucap Elaine yang sedari tadi berdiri disamping Igor.
“Baik master.”ucap Zae sambil menganggukan kepalanya.
“Sampai bertemu kembali Zae.”ucap Elaine sambil melambaikan tangannya. Tiba-tiba seorang perempuan menepuk pundak Zae dari belakang.
“Zae, kamu kenapa ? kok bengong.”Tanya Andela yang membuat Zae terkejut. Ternyata Zae telah kembali sadar. Ia telah telah kembali ke tempat dimana dia akan memulai penjelajahan Tartarus. Kemudian Zae melihat jam tangan yang ia gunakan. Ia sangat terkejut, ternyata waktu cuma berlalu 3 menit. Padahal ia telah berlama-lama berada di Velvet Room.
“nggak ndel. Aku cuma kaget aja lihat tempat ini luas sekali.”jawab Zae sedikit gerogi.
“hah Zae elo takut ya masuk ketempat ini ?”ucap Yudi yang tiba-tiba mendekat kepada mereka berdua.
“Sebenarnya aku tadi…”belum selesai bicara Andela langsung memotongnya.
“Udah yuk..kak Melody kayaknya udah beres tuh.”ucap Andela yang melihat kak Melody dari kejauhan. Sepertinya mereka berdua tidak melihat pintu yang tadi Zae masuki. Kemudian Andela, Yudi dan Zae kembali ke tempat kak Melody.
“Sekarang kakak akan menugaskan kalian bertiga untuk menjelajahi Tartarus.”ucap kak Melody dengan muka serius.
“hah..kami bertiga kak ?”ucap Andela yang terkejut.
“iya..tapi jangan terlalu jauh. Cukup dilantai 2 saja.”ucap kak Melody.
“kakak juga akan menunjuk salah satu dari kalian menjadi ketuanya.”ucap kak Raven.
“benarkah senior ? salah satu dari kita akan menjadi ketua ? pasti aku ya senior.”ucap Yudi dengan bangganya.
“bukan. Zae kamu yang akan menjadi ketua.”ucap kak Raven.
“Hah…kenapa dia senior. Bukannya dia kelihatan lebih lemah daripada aku ?”Tanya Yudi dengan muka terkejut.
“sebenarnya Zae telah bertarung dengan salah satu dari mereka.”ucap Andela memperjelas.
“beneran Zae ?”Yudi hanya tidak percaya saja.
“iya benar sekali. Alasan yang lain adalah dia bisa memanggil Persona tanpa kesulitan. Apa kalian bisa melakukannnya seperti dia ?”Tanya kak Raven dengan nada yang lebih keras.
“Shadow disini banyak sekali yang kuat. Tanpa Persona kalian bisa mati disini.”sambung kak Raven memperjelas.
“baik kak.”ucap Andela bersama Yudi bebarengan.
“apa kalian sudah siap ?”Tanya kak Melody yang sedang memegang sebuah Evoker.
“Iya kak”ucap mereka bertiga bebarengan. Kemudian mereka naik ke tangga yang besar tersebut dan membuka pintu yang berada disana. Mereka telah memasuki koridor Tartarus. Ruangan tersebut sangat mengerikan. Dengan dinding dan lantai berwarna hijau kehitaman. Ditambah dengan darah yang berceceran yang menghiasi lantai dan dinding ruangan tersebut.
Keadaan tersebut hening sekali. Seperti didalam gua saja. Hanya suara hentakan kaki mereka saja yang terdengar.
“inikah Tartarus itu ?”ucap Yudi sedikit ketakutan.
“tempat ini menyeramkan.”ucap Zae memasang muka yang waspada.
“Aku berharap, aku tidak akan tersesat.”ucap Andela yang kelihatan ketakutan. Kemudian mereka melanjutkan menjelajahi ruangan tersebut.
*~~~*
Di lantai 1, kak Melody sedang mengarahkan Evoker miliknya kekepalanya. Lalu ia menarik pelatuknya. “Phentesilea!”teriak kak Melody yang memanggil Persona miliknya. Tiba-tiba muncul sesosok perempuan yang memakai sebuah baju ksatria. Dia memilki dua buah pedang yang disarungkan dipunggungnya.
Dalam Mitologi Yunani, Phentesilea dikenal sebagai seorang ratu yang memimpin semua ksatria dinegaranya. Phentesilea mempunyai kemiripan sifat seperti kak Melody. Dia perempuan yang pemberani dan tidak mudah menyerah. Dengan dua buah pedang yang sering digunakan, Phentesilea selalu menjadi yang terkuat.  Kembali ke cerita.
“Revealing Light!”teriak kak Melody sambil memejamkan kedua matanya. Tiba-tiba Phentesilea mengayunkan kedua tangannya dan munculah sebuah cahaya putih dan membetuk menjadi sebuah layar. Dilayar tersebut menampilkan sebagian dari Tartarus lantai 2. Kak Raven dan kak Melody melihat layar tersebut. Kemudian kak Melody menghubingi mereka bertiga menggunakan transmitter.
Ssstttt….ssstttt….terdengar suara yang serak-serak basah dari transmitter tersebut. tak lama setelah itu komunikasinya telah terhubung.
“Apakah kalian mendengar kakak ?”tanya kak Melody.
“Wow…ini kak Melody ?”ucap Yudi yang terkejut ketika mendengar suara dari transmiternya.
“Iya yud. Kakak akan memberikan kalian petunjuk agar kalian tidak tersesat.”ucap kak Melody.
“Eh…mungkinkah kak Melody bisa melihat kesini ?”ucap Zae dengan muka terkejut.
“iya kakak bisa melihatnya sebagian. Ini adalah kekuatan dari Persona milik kakak. Sebenarnya kakak juga ingin masuk kesana. Tetapi struktur dari Tartarus berubah setiap hari. Jadi kalian tidak akan tersesat jika kakak membertitahu jalannya dari sini”jelas kak Melody.
“Syukurlah kalau begitu.”ucap Andela dengan perasan lega.
“tapi berhati-hatilah. Kakak tidak bisa melihat shadow dari sini. Kakak hanya bisa melihat jalannya saja.”ucap kak Melody.
“Baik kak.”ucap mereka bertiga bebarengan. Mereka mulai berjalan kembali untuk menjelajahi Tartarus. Mereka menyusuri lorong-lorong yang gelap. Dan melewati beberapa jalan yang bercabang tetapi kak Melody memberitahunya sehingga mereka tidak tersesat. Ruangan dilantai tersebut sangat luas, sehingga mereka membutuhkan waktu lama agar mengetahui dimana letak tangga yang menuju ke lantai 3.
Ketika mereka melewati sebuah koridor yang kelihatan sudah rapuh, mereka melihat sesosok makhluk yang menakutkan dari kejauhan. Mereka melihat makhluk itu sedang merayap-rayap dilantai.
“a..pa i..tu shadow ?”ucap Andela terbata karena ketakutan. Tanpa disengaja Andela menginjak sesuatu diantai, sehingga menghasilkan suara yang cukup keras.
“Wah…shadow itu mendekat!”teriak Zae yang melihat shadow itu menatap mereka bertiga.

(To Be Continued)

Untuk cerita yang lebih menarik lainnnya, anda bisa lihat disini
Silahkan Berkomentar!
Terima kasih.