Fantasy Star Chapter 9 : Rescue Operation



Hallo sahabat KSJ48. Update lagi nih cerbung fantasy star. Kayaknya temen gue lagi semangat2nya nulis, thanks banget.
Happy Reading
#AsKriting



“ok deh kak, kami siap sekarang, kalo soal misi penyelamatan, itu gak bisa di tunda”ucap Michele.

“iya kak, aku juga setuju”ucap Ridwan.

“kalo gitu kakak juga ikut, terlalu berbahaya bagi kalian, untuk melakukannya berenam, ini juga, hari sudah gelap”ucap Kak Ve.

Akhirnya kak Ve membentuk sebuah party untuk melakukan penyelamatan terhadap anggota Vengeance yang menghilang. Party tersebut beranggotakan, Ridwan, Michele, Haruka, Roni, Ervan, dan Yupi. Dan kak Ve menjadi Party Leader.

“bentar, topeng ku ketinggalan”ucap Ridwan.

Setelah melakukan persiapan yang cukup, akhirnya mereka berangkat ke sebuah desa yang sudah di beritahu oleh ketua Guild Vengeance yaitu Melody.

Mereka melewati hutan Dark Forest yaitu hutan lebat sarangnya para monster, setelah mereka melewati hutan tersebut, mereka sampai di desa yang telah dikuasai oleh Blighted Claws.
Di sana mereka mencari informasi dan telah mendapatkannya, mereka berjalan menuju markas Guild Blighted Claws tersebut.

Mereka sampai di luar gedung Guild Blighted Claws. Tapi, pintu gerbang telah dijaga oleh 2 orang penjaga.

“asem dah, makin susah nih untuk masuk”ucap Roni.

“oy, kalian lihat ke sana deh, kayaknya kita bisa nyusup lewat sana”ucap Ridwan yang menunjuk ke sebuah tembok yang tidak rata.

“kamu tahu dari mana ?”tanya kak Ve.

“Firasat ku bilang, di sana tuh jalan rahasia”ucap Ridwan.

“gak ada salahnya sih coba”ucap kak Ve.

“ayo semuanya, kita lihat dulu kesana”ucap kak Ve.

Lalu semua anggota party mendekati tembok tersebut, secara diam – diam. di sana ada sebuah tombol yang di samarkan menyerupai batu. Ridwan menekan tombol tersebut. Lalu…

Klek

deb

tiba-tiba tembok yang berada di samping tombol itu bergeser ke atas dan jalan rahasia pun terbuka.

“wah, lo hebat juga Rid, bisa tahu yang ginian”ucap Roni.

“hahaha.. itu Cuma kebetulan kali”ucap Ridwan.

Mereka semua masuk ke dalam. Sebelumnya mereka menutup kembali pintu rahasianya dengan menurunkan tuas yang berada di sana.

Di sepanjang lorong, mereka tidak melihat apapun, selain obor – obor yang tertancap di pinggir lorong tersebut. dengan waktu yang cukup lama, mereka sampai di sebuah ruangan yang mirip seperti tempat untuk menghukum mati seseorang.
Di sana terlihat 4 orang penjaga yang menjaga sebuah tangga yang mengarah keatas.

“wuih, gila tuh, tangga aja di jaganya 4 orang”bisik Ervan.

“aku ada ide nih”ucap Ridwan.

“ide apaan ?”tanya kak Ve.

“begini kak, kan di sana ada 4 orang penjaga, kita bagi dua tim,  yang satu tim penyelamat, dan satu lagi tim penjaga jalan”ucap Ridwan.

“maksudnya gimana, kakak kurang ngerti”ucap kak Ve.

“aduh, begini deh kak, 4 orang maju, sisanya jaga sini”ucap Ridwan.

“oh, kalo itu kakak baru ngerti”ucap kak Ve.

Lalu Ridwan, Roni, Ervan, dan Michele. Melakukan tugas pertama yaitu mereka maju untuk menyelamatkan tahanan. Tiba – tiba Ridwan melemparkan sebuah batu, agar 4 orang penjaga tersebut terpisah.

..Trak...

 “apa tuh”ucap penjaga 1.
Penjaga 1 menghampiri asal suara tersebut. Ia tidak tahu kalau Ridwan sedang menempel di langit-langit.

“gak ada apa-apa kok”ucap penjaga 1.

Syut

dak

Ridwan turun dari langit-langit tanpa sepengetahuan penjaga 1, sehingga Penjaga 1 berhasil di buat pingsan oleh Ridwan.
“hahaha....aku pinjem dulu bajunya ya”ucap Ridwan. Ia memakai baju penjaga tersebut beserta helmnya, dan menghampiri tiga penjaga lainnya.

“tadi ada apa ?”tanya penjaga 2

“tadi, tidak ada apa – apa ko, Cuma suara batu”ucap penjaga 1(Ridwan yang sedang menyamar).

“oh iya, tadi aku dapat perintah langsung, katanya, aku harus cek ke penjara”ucap Penjaga 1(Ridwan).

“yaudah, kamu kesana aja, biar kita aja yang disini”ucap penjaga 3

Saat Ridwan melewati mereka bertiga, tanpa mereka sadari Ridwan memukul tiga penjaga itu hingga pingsan.

“cepat kalian sini”ucap Ridwan.

Lalu Roni, Michele, dan Ervan. Menghampiri Ridwan. Mereka pun melakukan hal yang sama yaitu memakai baju penjaga tersebut beserta helmnya.

“oy kalian, amanin orang – orang ini”ucap Ridwan.

“iya, tenang aja”ucap Haruka.

Lalu Ridwan dan teman – teman nya berjalan mencari jalan untuk ke penjara. Setelah lama berkeliling, akhirnya mereka menemukan sebuah pintu masuk. tapi di sana ada 2 orang yang menjaga.

Di sisi lain, di dalam sel tahanan, Party dari Guild Vengeance terlihat sangat kebingungan. Mereka terkadang mendiskusikan sesuatu untuk mencari cara keluar dari penjara ini, karena mereka tidak di jaga, hanya di sel – selnya di pasangi kertas segel yang sangat rumit untuk dihancurkan.

“kita harus bagaimana nih ?”ucap Elaine.

“aku juga gak tahu nih”ucap Shania.

“eh, kalian lihat kak Naomi gak ?”tanya Andela.

“eh, iya, kak Naomi mana  ?”ucap Elaine.

“kak Naomi tadi di bawa oleh salah satu penjaga”ucap Fikar.

“kenapa dia di bawa ?”tanya Andela.

“aku juga kurang tahu, tapi tadi aku sempat dengar, kalo dia di paksa harus nikah sama Ketua Guild sini, baru kita bakalan di bebasin”jawab Fikar.

“ini gak mungkin, kita harus menyelamatkan kak Naomi”ucap Andela.

“iya, kita emang harus, tapi kita juga gak bisa keluar dari sini” ucap Yoga.

Perbincangan mereka terhenti karena ada empat orang penjaga mendatangi mereka.

“sialan lo, lepasin kak Naomi”ucap Kamal, yang tiba – tiba mendekat ke sel tahanan.

“apa kak Naomi, woy lo bilang kak Naomi, di mana dia sekarang ?”tanya penjaga 1(Ridwan).

“kayaknya, suara ini gak asing deh”bisik Andela dalam hati.

“elo kok malah nanya, lo kan yang bawa dia terus suruh nikahin ketua lo”ucap Fikar yang ikut – ikutan.

“di bawa kemana dia sekarang ?”tanya penjaga 1(Ridwan).

“kalian tenang dulu, kita datang kesini untuk menyelamatkan kalian”ucap Michele yang tiba – tiba membuka helmnya.

“kita dari Excalibur, kita kesini untuk membebaskan kalian, kalian tenang dulu”ucap Roni.

“cepat lo jawab, kak Naomi di bawa ke mana ?”tanya Ridwan yang masih memakai helm penjaga tersebut.

“dia di bawa ke sana”ucap Kamal menunjuk sebuah pintu.
Tanpa mengucapkan apapun, Ridwan langsung berlari dengan kecepatan penuhnya menuju arah yang di sebutkan sambil melemparkan baju penjaga kebelakang.

Lalu Michele mengirim sebuah telepati kepada kak Ve. bahwa dia si suruh masuk ke sini, karena sudah aman.
Tak lama kemudian kak Ve datang, lalu dia melepaskan segel dari penjara tersebut, dan menjelaskan yang sebenarnya.

“jadi kalian datang kesini untuk menolong kita”ucap Yoga.

“iya, kalian cepat keluar”ucap kak Ve.

“kak, kita bantu Ridwan, tadi dia main lari aja ke arah sana”ucap Michele menunjuk sebuah pintu.


Di sisi lain tepatnya di aula Guild, acara pernikahan akan segera di laksanakan, di sana banyak sekali orang-orang dari Blighted Claws.

Tiba – tiba Naomi datang dengan di kawal oleh 2 penjaga perempuan di sisi kanan dan kirinya, lalu dia mendekati ketua Guild Blighted Claws yang bernama Hayden.

raut wajah Naomi kelihatan sangat sedih, karena sebenarnya Ia tidak mau melakukan hal ini. Apalagi saat ini statusnya masih pelajar.

Fiuuuhhh…

Saat acara akan dimulai, tiba – tiba muncul seseorang di hadapan Hayden. Orang tersebut memakai jubah hitam dan memakai topeng rubah, dengan memegang pedang hitam di tangan kanannya.

“apa kalian suka dengan obat pelumpuh yang aku berikan”ucap orang bertopeng itu.

“apa – apaan ini, tubuhku jadi mati rasa”ucap semua anggota Guild.

“aku gak bisa bergerak”ucap salah seorang anggotanya.

“apa yang kau lakukan ?”ucap Hayden.

“bangsat lo, lo mau ambil orang itu tanpa sepengetahuan keluarganya”ucap orang bertopeng tersebut.

“siapa kau ?”tanya Hayden.

“tunggu, suara ini, sepertinya aku kenal”ucap Naomi dalam hati.

“tunggu, jubah hitam, topeng rubah, dan menggunakan pedang hitam di tangan kanannya, jangan – jangan kau, Black Swordsman dari Excalibur”ucap Hayden.

ternyata gue terkenal juga”ucap orang bertopeng.

Syut

Lalu orang bertopeng tersebut membawa Naomi menjauh dari Hayden, dengan langkah kilatnya.

“kakak cepat, pergi ke sana, di sana sudah aman, teman – teman kakak juga sudah di bebaskan”ucap orang bertopeng yang di kenal sebagai Black Swordsman.

Lalu orang bertopeng tersebut kembali ke hadapan Hayden untuk mengalahkannya.

Tak lama kemudian Michele dan teman – temannya, beserta anggota dari Vengeance datang ke aula Guild tersebut, di sana mereka langsung mendekati Naomi.

“kakak tidak apa – apa kan ?”tanya Nabilah.

“nggak, kakak gak papa kok, tapi orang itu”ucap Naomi yang menunjuk orang bertopeng tersebut.

“dia itukan, orang yang tadi nanyain kak Naomi, ingat gak, yang nyamar jadi penjaga”ucap Nabilah.

“oh iya, aku tahu, waktu Kamal ngasih tahukan, dia langsung lari, terus lempar baju penjaganya”ucap Sinka.

“itukan orang yang dikenal sebagai Black Swordsman”ucap Elaine kaget.

“emangnya ay, kamu tahu orang itu ?”tanya Fikar.

“orang itukan, yang menggunakan pedang satu tangan, dan itu bukan Diviner”jawab Elaine.

“terus ?”tanya Fikar singkat.

“biarpun dia gak pake Diviner, tapi dia itu bisa ngalahin orang yang pake Diviner”jelas Michele.

“oh iya, aku juga pernah lihat, dia ngalahin monster boss di Dark Forest tanpa Diviner”ucap Shania.

“kapan kamu lihatnya ?”tanya Kamal.

“waktu aku cari tanaman obat, kalo gak salah, aku kan sama Andela, iya gak ndel”ucap Shania.

“iya, yang waktu itu aku pikir dia itu Ridwan”ucap Andela.

“tapi, lawannya kali ini kan, ketua Guild, gak mungkin dia bisa menang”ucap Yoga.

 “kalian jangan khawatir, kira serahkan saja, sama orang itu. Mending kita bereskan saja orang – orang yang sudah lumpuh ini”ucap kak Ve.

“gila ini orang, kalahin 1 Guild sendiri aja”ucap Kamal yang melihat anggota dari Blighted Claws pada lumpuh semua.

Lalu mereka semua menangkap semua anggota dari Blighted Claws, kecuali ketuanya yang masih bertarung dengan Black Swordsman.

Dalam pertarungan, Black Swordsman melakukan serangan terhadap Hayden, tetapi Hayden berhasil menghindarinya, dan melakukan serangan balasan, Black Swordsman berhasil menahan serangan itu, dan sempat beradu senjata dengan Hayden. Lalu mereka mundur dan mengambil jarak.

Lalu Hayden mengeluarkan sihirnya sihir itu berupa bola hitam dan saat mengenai targetnya, targetnya itu tidak akan bisa bergerak untuk beberapa saat. Tanpa diduga sihir tersebut berhasil mengenai Black Swordsman.

“sial aku gak bisa bergerak”ucap Black Swordsman.

Hayden menyerang Black Swordsman yang tidak bisa bergerak.

Srreettt..........

Bugh.
DUAKK

serangan tersebut berhasil mengenai tangan Black Swordsman, sehingga tangannya mengeluarkan darah karena tebasan dari pedang milik Hayden, dan Black Swordsman terpental menabrak tembok.

 “hahaha...kali ini, mati kau”ucap Hayden.

“gawat, orang itu terkena serangan tadi, dia pasti terluka parah, lebih baik kita bantu dia”ucap Andela yang melihat pertarungan tersebut.

“tenang aja, dia gak bakalan kalah kok”ucap Kak Ve.

Pertarungan di lanjutkan, Black Swordsman yang terkapar di bawah, akibat serangan tadi, mencoba berdiri kembali.

“menarik”ucap Black Swordsman.

Tap Tap Tap

Black Swordsman berlari kea rah hayden.

“ayo Exerion”ucap Black Swordsman
Sriinkkk

WOAARR

WOAARRR
Tiba-tiba api keluar dari tubuhnya bersamaan dengan bola api yang mengelilinginya. Lalu bola api tersebut, di genggam dengan tangan kirinya, seketika bola api tersebut berubah menjadi sebuah pedang berwarna merah dan mengeluarkan api.

“apa ?”ucap Hayden kaget.

Lalu Black Swordsman menyerang dengan pedang hitamnya, tetapi di tahan oleh Hayden, dan serangan kedua dengan Divinernya, berhasil mengenainya.

“ah”gerang Hayden kesakitan dan hayden terpental agak menjauh dari Black Swordsman. Dengan kecepatan yang tinggi dia melakukan langkah kilat dan menyerang Hayden, dengan kedua pedangnya.

“Depth Impact”ucap Black Swordsman.

Menyerang Hayden dengan kecepatan penuh, akhirnya Hayden berhasil di kalahkan, dan terkapar di bawah. Lalu Diviner Black Swordsman menghilang.

“mati kau”ucap Black Swordsman yang akan menancap kan pedang hitamnya di jantung Hayden, tapi di gagal oleh Kak Ve.

“cukup”ucap kak Ve.

“jangan bunuh dia, kalo kalo bunuh diai, itu artinya kita sama dengan mereka, mendingan kita bawa kepenjara aja semuanya”ucap kak Ve.

“iya, iya”ucap Black Swordsman.

Lalu kak Ve memanggil anggota Guild dari Excalibur dan Yoga memanggil anggota Guild Vengeance, yang tidak bertugas, untuk membantu membawa seluruh anggota Guild Blighted Claws ke penjara.

Setelah menunggu cukup lama, akhirnya anggota dari Guild yang di tunggu sudah datang, saat menunggu mereka tidak mengatakan apapun, karena kecapean.

Para anggota yang di panggil, menangkap dan membawa orang – orang dari Guild Blighted Claws kepenjara. Lalu para STR Gazer dan dua anggota partynya, mengajak party Michele untuk pergi Guild Vengeance meskipun sekedar untuk beristirahat, karena Guild Vengeance dekat dari desa tersebut. akhirnya Michele dan teman – temannya setuju dan mengikuti mereka.

Tak lama kemudian, mereka sampai di markas Guild Vengeance, di sana mereka di sambut dan di perlakukan dengan sopan oleh semua anggota Guild Vengeance. ketua dari Guild Vengeance, yaitu Melody datang menghampiri mereka.

“Ve, lama gak ketemu”ucap kak Melody.

“eh mel, iya, udah lama ya sekitar 2 tahun lalu”ucap kak Ve.

“oh iya mel, ini anggota dari Excalibur yang gabung 1 tahun lalu, dan yang ini baru 3 bulan lebih”ucap Kak Ve.


......................TBC...........................

2 Comments

  1. Balasan
    1. Haha, siaap.Doain semoga authornya bikin versi komiknya. Thanks udah komen

      Hapus